1101~1150. 1151~1200. 1201~1250. 1251~1300. 1301~1350. 1351~1400. 1401~1450. 1451~1500. 1501~1550. 1551~1600. 1601~1650. 1651~1700.
1702. Hubungan antara kau dan aku merupakan hal paling indah dalam hidupku. Sesuatu yang paling mengesankan yang pernah kuketahui dalam hidup. Dan akan selalu kukenang.
1703. Hal paling indah, adalah bahwa kau dan aku selalu berjalan bersama, bergandengan tangan dalam keindahan dunia ini tanpa diketahui orang lain. Kita berdua menengadahkan tangan untuk menerima Sang kehidupan sebab Sang kehidupan itu dermawan.
1704. Seseorang harus punya seorang sahabat untuk bercakap-cakap pada saat malam yang sunyi dan selama berjalan-jalan di taman. Dan engkau adalah sahabatku itu, kekasihku.
1705. Seorang gadis berpipi kemerahan berkata sambil tersenyum, "Cinta itu seperti air mancur yang airnya digunakan pengantin roh untuk dicurahkan ke dalam roh-roh mereka yang kuat, yang membuat mereka bangkit dalam doa di antara bintang-bintang malam hari dan menyenandungkan nyanyian-nyanyian pujian di hadapan matahari siang hari.
1706. Impian dan cinta akan saling memberi satu dengan yang lain, serupa dengan apa yang dilakukan matahari ketika mendekati malam dan yang dilakukan bulan ketika mendekati pagi.
1707. Saya adalah seorang pendosa di mana Tuhan dan diri saya sendiri, ketika saya makan rotinya dan menawarkan kepadanya badan saya, demi kedermawanannya. Kini saya suci dan bersih, karena hukum cinta membebaskan manusia dan membuatku terhormat serta penuh keyakinan.
1708. Laki-laki yang tidak memaafkan wanita untuk kesalahan kecilnya, tak akan dapat menikmati besar kebaikannya.
1709. Tuhan telah menciptakan pada kalian jiwa bersayap untuk terbang mengarungi cakrawala cinta dan kebebasan. Betapa sedihnya memotong sayap itu dengan tanganmu sendiri dan menyiksa jiwamu seperti kutu yang merayap di atas bumi.
1710. Pernikahan tidak memberi seseorang hak untuk memiliki orang lain, kecuali hak dan kebebasan yang diberikan orang lain pada kita.
1711. Ibu adalah segala-galanya. Dialah penghibur kita dalam kesedihan, tumpuan harapan kita dalam penderitaan, dan daya kekuatan kita dalam kelemahan. Dialah sumber cinta kasih, belas kasihan, kecenderungan hati, dan ampunan. Barangsiapa kehilangan ibunya, hilanglah sebuah jiwa murni yang memberkati dan menjagainya siang dan malam.
1712. Berkasih-kasihlah, namun jangan membelenggu cinta, biarkan cinta itu bergerak senantiasa, bagaikan air hidup, yang lincah mengalir antara pantai dan kedua jiwa.
1713. Jika kebaikan terkandung dalam cinta kepada apa yang agung, dan dalam kerinduan akan jauh dan tak terlihat, jika kebaikan adalah semua hal tersebut, maka akulah salah satu dari orang-orang yang memiliki kebaikan. Tapi jika itu terletak dalam hal-hal yang lain dari ini semua, maka aku tidak tahu atau siapa aku ini. Menurutku, kekasih, wanita yang sempurna harus menuntut hadirnya kebaikan dalam jiwa seorang pria, sekalipun ia bodoh.
1714. Aku mencintai kekasihku yang mungil, tapi dalam pikiranku aku tidak tahu mengapa aku mencintainya. Aku tidak mau tahu dalam pikiranku. Sudah cukup bahwa aku mencintainya dalam hati dan jiwaku. Sudah cukup bagiku untuk menyandarkan kepalaku pada bahunya kalau aku sedih, kesepian dan kesendirian, atau kalau aku bahagia amat bergairah dan penuh keajaiban. Sudah cukup bagiku untuk berjalan di sampingnya ke puncak gunung dan sekali tempo mengatakan kepadanya, "kaulah rekanku, kaulah kawanku".
1715. Oh, kekasih, jangan takut kepada cinta; teman hatiku. Kita harus menyerah kepada cinta meskipun yang ia bawa berupa rasa pedih, rasa tersingkir, rasa rindu, dan meskipun banyak keheranan dan kebingungan yang dibawanya.
1716. Kebahagiaan perempuan tidak terletak pada kemuliaan sang suami, bukan pada kehormatan dan kelembutannya. Tapi pada cinta yang memadukan jiwanya dan jiwa lelaki yang dicintainya. Kasih sayangnya tercurah, hati menjadikan masing-masing sebagai satu anggota badan kehidupan dan dalam satu kalimat di atas bibir Tuhan.
1717. Hari ini aku telah bersama laki-laki yang kucintai, ia dan aku menyatu dalam nyala obor Tuhan yang telah diciptakan sebelum dunia ada. Tak ada satu kekuasaan pun di alam ini yang mampu merampas kebahagiaanku. Karena kebahagiaanku memancar dari rengkuhan dua jiwa yang dipadukan oleh saling pengertian dan dipayungi dengan cinta kasih.
1718. Cinta adalah seekor burung yang cantik, meminta untuk ditangkap tapi menolak untuk disakiti.
1719. Kasih sayang dan kekerasan selalu berperang di hati manusia seperti malapetaka yang berperang di langkit malam yang pekat ini. Tetapi kasih sayang selalu dapat mengalahkan kekerasan. Karena ia adalah anugerah Tuhan. Dan ketakutan-ketakutan malam ini akan berlalu dengan datangnya siang.
1720. Siapa di antara kamu yang tidak merasakan bahwa kekuatan untuk mencintai adalah tanpa batas? Dan bukanlah waktu sebagaimana halnya cinta tak terbagi dan tak mengenal ruang.
1721. Kekuatan untuk mencintai adalah anugerah terbesar yang diberikan Tuhan kepada manusia, sebab kekuatan itu tidak akan pernah direnggut dari manusia penuh berkat yang mencinta.
1722. Curahan hatiku kepadamu, apa maksud semua itu? Sebenarnya, aku tidak tahu apa yang kumaksudkan dengan semua ini. Akan tetapi, aku tahu bahwa kau adalah kekasihku dan bahwa aku memuja cinta. Kemiskinan dan kerja keras yang didampingi cinta jauh lebih baik daripada kekayaan tanpa cinta.
1723. Hati nurani wanita tak berbuah oleh waktu dan musim, bahkan jika mati abadi, hati itu takkan hilang sirna. Hati seorang wanita laksana sebuah padang yang berubah jadi medan pertempuran, sesudah pohon-pohon ditumbangkan dan rerumputan terbakar dan batu-batu karang memerah oleh darah dan bumi ditanami dengan tulang-tulang dan tengkorak-tengkorak, ia akan tenang dan diam seolah tak ada sesuatu pun terjadi, karena musim semi dan musim gugur datang pada waktunya dan memulai pekerjaannya.
1724. Terus terang, tidak banyak orang dewasa yang bisa melihat alam. Pecinta alam adalah dia yang perasaannya luar dalam sunggu sesuai satu sama lain; yang telah memelihara semangat masa kecil bahkan sampai memasuki era manusia dewasa.
1725. Apa saja yang pernah engkau lakukan, atau katakan, atau perlihatkan, atau alami, semua itu menunjukkan padaku sehingga memberimu kebahagiaan. Dan engkau harus membiarkan semua yang kulakukan, karena aku mencintaimu dan ingin memberimu kebahagiaan.
1726. Perkawinan adalah penyatuan dua jiwa dalam cinta yang kokoh untuk menghapuskan perpisahan. Ia adalah kesatuan agung yang terpisah dalam roh. Ia adalah gelang emas dalam sebuah rantai yang permulaannya adalah sebuah pandangan, dan akhirnya adalah Keabadian. Ia adalah hujan suci yang jatuh dari langit tak bernoda untuk menyuburkan dan memberkati ladang-ladang Allah Illahi.
1727. Jika pandangan pertama dari mata sang kekasih bagaikan sebuah benih yang ditaburkan dalam hati manusia, dan ciuman pertama dari bibirnya bagiakan sekuntum bunga di atas cabang pohon Kehidupan, maka penyatuan dua kekasih dalam perkawinan adalah bagaikan buah pertama dalam bunga pertama benih itu.
1728. Oh, kekasih! Engkau adalah sebuah menara kekuatan! Aku tak tahu apa yang harus aku lakukan hari ini tanpa engkau. Aku harus mandi dalam kobaran api. Dan aku merasa sangat terlindungi dan terjaga.
1729. Kekasihku, aku bisa memikirkan hal yang sama denganmu. Aku bisa tenang bersamamu sepanjang aku menginginkannya. Ketika bersamamu aku bisa bekerja. Dan sekali lagi, kupikir, 'Aku bisa gila tanpa dirimu sekarang'. "Wahai sahabat-sahabat masa mudaku dengan nama Perawan Suci aku meminta kepada kalian untuk meletakkan setangkai kembang di atas pusara cintaku, karena dengan itu kalian akan menjaddi fajar, dari malam-malamku yang gelap dan dingin, membawa sinar yang hangat dan menyuguhkan embun penyegar bagi mawarku yang kering".
1730. Duka cita orang tua yang menyaksikan pernikahan putrinya, sama dengan kebahagiaan yang dirasakan di waktu perkawinan putra laki-lakinya. Karena lelaki selalu membawa anggota baru ke tengah-tengah keluarganya. Sementara perkawinan perempuan membuat hilangnya satu anggota keluarga.
1731. Beritahu aku oh manusia, beritahu aku! Siapa di antara kalian yang tidak akan bangun dari tidur kehidupan, jika cinta telah membasuh jiwamu dengan jari-jarinya.
1732. Kemarin, bagiku engkau seperti seorang saudara, yang dengannya aku tinggal, dan di sini aku duduk di dekatnya dengan sopan dibawah pengawasan ayah. Kau dan aku dapat merasakan kehadiran sesuatu yang lebih manis dari sekedar tali persaudaraan, yaitu percampuran antara cinta dan ketakutan yang memenuhi hatiku dengan penderitaan dan kebahagiaan.
1733. Ketika jiwa seseorang akan menetap dalam wilayah pikiran-pikiran yang bergerak, dia akan kehilangan kekuatan kata-kata. Tetapi aku masih akan mengatakan kepadamu sepanjang waktu kekasihku. Dan aku akan selalu tahu yang kau ketahui sehingga kita akan berjalan dan bercakap-cakap bersama.
1734. Ketika tangan kehidupan terasa berat dan malam tak berirama, inilah saatnya untuk cinta dan kepercayaan. Dan betapa menjadi ringannya tangan kehidupan dan betapa beriramanya malam, ketika seseorang mencintai dan mempercayainya.
1735. Kekasihku, kuharap aku dapat mengatakan kepadamu, apa arti kehadiranmu untukku. Semua itu menciptakan jiwa dalam jiwaku. Engkau selalu datang di saat aku memerlukannya, dan semua itu selalu membuat kita sangat mengharapkan lebih banyak hari, lebih banyak malam, dan lebih banyak kehidupan. Kapan saja hatiku hampa dan gemetar, aku merasa sangat membutuhkan seseorang untuk mengatakan kepadaku bahwa masih ada hari esok untuk semua hati yang hampa dan gemetar, dan engkau selalu melakukannya, untukku.
1736. Sahabatmu adalah kebutuhan jiwamu yang terpenuhi. Dialah ladang hati, yang dengan kasih kau taburi dan kau pungut buahnya dengan penuh rasa terima kasih. Kau menghampirinya di kala hati gersang kelaparan, dan mencarinya di kala jiwa membutuhkan kedamaian. Janganlah ada tujuan lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya jiwa.
1737. Dalam kesunyian malam, ketika hantu malam memeluk semua ciptaan, aku melihat segala sesuatu, kadang-kadang bernyanyi dan berbisik. Kesedihan adalah aku, karena menatap malam telah membuatku sia-sia. Tetapi aku seorang pecinta, dan aroma cinta adalah kesadaran.
1738. Ada sesuatu yang lebih agung dan murni dari pada yang diutarakan oleh mulut. Keheningan menerangi jiwa-jiwa kami, berbisik ke jantung hati dan menyatukannya. Keheningan memisahkan Kami dari diri-diri kami, membawa kami melayari cakrawala jiwa dan mendekatkan kami pada Surga. Keheningan menyadarkan kami bahwa tubuh tak lebih dari penjara, dan bahwa dunia ini hanyalah sebuah tempat pengasingan.
1739. Seorang lelaki setengah baya, tubuhnya rapuh, wajahnya gelap. Dengan mendesah, dia berkata, "Cinta telah membuat suatu kekuatan menjadi lemah. Aku mewarisinya dari manusia pertama.
1740. Seorang pemuda dengan tubuh yang kuat dan besar, dengan suara seperti nyanyian, berkata "Cinta adalah sebuah ketetapan hati yang ditumbuhkan dalam diriku, yang menghubungkan masa sekarang ke generasi masa lalu dan yang akan datang.
1741. Barang siapa tidak melihat malaikat dan iblis dalam keindahan dan keculasan hidup akan tercampak jauh dari ilmu pengetahuan, dan jiwa pun akan hampa dari rasa cinta kasih.
1742. Dia mencari penyatuan bersamaku di istana kejayaan, yang dia bangun di atas tengkorak kelemahan, atau dalam emas dan perak. Tetapi aku akan muncul padanya di rumah sederhana yang dibangun Tuhan, diatas gundukan arus-arus perasaan. Kekasihku mencintaiku dan mencariku dalam ciptaan-ciptaannya, tetapi dia hanya akan menemukanku dalam ciptaan-ciptaan Tuhan.
1743. Sekarang cinta mulai menggubah puisi dari prosa kehidupan, membentuk dari pikiran-pikiran masa lalu untuk mazmur agar bersenandung sepanjang siang dan bernyanyi di malam hari.
1744. Seorang wanita yang telah dilengkapi oleh Tuhan dengan keindahan jiwa dan raga adalah sebuah kebenaran, yang sekaligus nyata dan maya, yang hanya bisa kita pahami dengan cinta kasih, dan hanya bisa kita sentuh dengan kebajikan. Dan jika kita mencoba melukiskan wanita demikian itu, ia pun menghilang seperti kabut.
1745. Aku adalah pohon yang tumbuh di keteduhan, dan kini aku menjulurkan dahan-dahanku meraih getar cahaya hari. Aku datang untuk mengucapkan selamat tinggal padamu, kekasihku, dan harapanku semoga perpisahan kita akan seagung dan seindah cinta kita. Biarlah perpisahan kita menjadi seperti api yang melebur batangan emas dan membuatnya menjadi lebih berharga.
1746. Jika engkau dalam kecemasan, hanya kehadirian cinta dan kesenangannya yang engkau cari, maka lebih baiklah bagimu menutupi tubuh. Lalu menyingkir dari papan penempaan, memasuki dunia tanpa musim, dimana engkau dapat tertawa, namun tidak sepenuhnya. Tempat engkau pun dapat menangis, namun tidak sehabis air mata.
1747. Seorang lelaki tua, punggungnya bungkuk, kakinya bengkok seperti potongan-potongan kain, dengan suara gemetar ia berkata, "Cinta adalah istirahat panjang bagi tubuh dalam kesunyian pusara, kedamaian bagi jiwa dalam kedalaman keabadian.
1748. Seorang lelaki, bajunya hitam dengan janggut panjang, dahinya berkerut dan berkata, "Cinta adalah ketidakpela dari awal masa muda dan berakhir bersama dengan penghabisannya".
1749. Seorang lelaki tampan dengan wajah yang berbinar dengan bahagia berkata, "Cinta adalah pengetahuan surgawi yang menyalakan mata kita dan menunjukkan kita segala sesuatu seperti para dewa melihatnya"
1750. Apabila cinta memanggilmu, ikutlah dia, walalu jalannya terjal berliku-liku. Dan apabila sayapmu merangkulmu, pasrah dan menyerahlah kepadanya walau pedang yang tersembunyi di sayap itu melukaimu. Dan jika dia bicara kepadamu, percayalah, walau ucapannya membuyarkan mimpimu, bagai angin utara mengobrak-abrik pertamanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar