Ternyata undian diraih oleh putranya Sa’ad, maka ayahnya berkata kepadanya:
“Wahai anakku relakanlah hari ini agar ayah yang keluar untuk berjihad, biarkanlah engkau yang mengurusi para wanita.“
Sa’ad berkata;
“Demi Allah wahai ayahku seandainya saja bukan karena masalah syurga, niscaya akan aku berikan padamu (kesempatan ini), tetapi ini adalah syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, saya tidak akan memberikan bagianku kepada seorang pun“.
Akhirnya Sa’ad keluar untuk Perang Badar dan gugur di dalamnya, sedangkan ayahnya pun selalu berharap setelah itu, sehingga beliau pun juga gugur dalam perang Uhud. Semoga Allah meridhai mereka semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentar sesuai postingan